Tell co id Seperti yang kita semua tau kalau insecure adalah sebutan untuk orang yang tidak memiliki kepercayaan diri atau kurangnya percaya diri dalam diri mereka, biasanya orang yang memiliki perasaan insecure biasanya disertai dengan perasaan cemas , gelisah dan takut melakukan kontak mata ataupun kontak tubuh.
Namun perasaan insecure ini ada yang memiliki gejala biasa hingga gejala yang parah,di bawah sini saya akan menjelaskan penyebab orang insecure dan penanganannya.
Faktor / Penyebab Insecure
Banyak sekali faktor penyebab insecure yang bisa kamu pahami dulu agar kamu tau kamu termasuk orang yang memiliki perasaan insecure atau tidak.
- Kurang Percaya Diri Dan Memiliki Kecemasan Dalam Lingkungan Sosial
Perasaan ini akan muncul karena perasaan khawatir berlebih dalam penilaian seseorang terhadap kamu sehingga menimbulkan rasa cemas berlebih saat kamu berada di keramaian orang. Biasanya gejala seperti ini berawal dari kecilnya sering dikucilkan saat di lingkungan sekolah ataupun perlakuan orang tua terhadap anak yang terlalu menekan.
- Kegagalan Dan Penolakan
Gejala ini biasanya akan muncul di saat kamu pernah mengalami kegagalan saat melakukan sesuatu jadi timbul rasa tidak percaya diri dalam melakukan suatu hal karena pernah mengalami kegagalan begitu pula saat kamu mengalami penolakan di mana di saat kamu melakukan sesuatu atau berbuat sesuatu dan tindakanmu pernah mengalami penolakan yang sangat membekas itu akan membuat kamu merasa selalu ragu dalam melakukan sesuatu dikarenakan takut akan penolakan yang sangat besar.
- Lingkungan Yang Kurang Memberikan Kasih Sayang
Dalam kehidupan sehari hari tidak mendapatkan perlakuan yang kasih atau pun sayang membuat seseorang berpikir dirinya penting dan tidak dirasakan kehadirannya di lingkungan masyarakat yang membuat dia merasa insecure
- Menerima Perundungan Dan Bully
Sudah dipastikan perundungan dan bullying masuk ke kategori membuat orang merasakan rasa insecure dikarenakan perilaku perundungan ini dapat membuat seseorang merasa dirinya rendah dan luka fisik ditambah luka mental yang diberikan membuat orang itu trauma terhadap kontak fisik dan melakukan aktivitas bersama orang lain setiap harinya.
Cara mengatasinya
Berusahalah untuk selalu berpikir positif jika berpikir positif tidak dapat membantumu mulailah mencari teman yang memiliki aura positif dan mengarahkan kamu ke hal positif yang dapat membuat kamu lebih merasa aman. Tahap selanjutnya coba lah kamu meninggalkan lingkungan yang toxic dan mulai membuat lingkungan yang dapat membangun mental sesama teman, dan jika sudah terlalu parah cobalah untuk berobat ke dokter dan lakukan konsultasi ke psikolog agar kamu tetap bisa menjalani hidup dengan perasaan tenang dan mulailah menerima keadaanmu yang sekarang dan jadikan motivasi untuk terus maju.
Penutupan
Terima kasih sudah membaca artikel aku semoga artikel yang aku buat bermanfaat dan menambah wawasan kalian karena sekarang banyak sekali sebutan ataupun kata kata baru yang di gunakan.